Temenggungan (Magetan) – Dalam Ajang Pekan Madaris “Scout Camp” dibawah naungan Kementerian Agama Kabupaten Magetan tahun 2024 Gudep MI Kenongomulyo mengirimkan 2 regu penggalang putra dan putri di Lapangan Desa Temenggungan Kecamatan Karas Kabupaten Magetan, Selasa (13/8/24).
Kegiatan ini akan berlangsung selama 3 hari dari tanggal 13 hingga 15 Agustus 2024. Peserta dari regu putra Gudep MI Kenongomulyo yang menguti Scout Camp yakni Sulthan Hafidz Al Hakim, Naufal Yuandra Ar As’ad, Husein Ali Reza, Robbi Arrasyid Bagaskoro, Khairul Annam Fikrullah, Denico Kholifathan Ilmana, Alby Luthfy Ahzahady dan Arsya Syamil Murohhaq. Sedangkan dari regu putri yakni Atika Zahra Ratifa, Azeemah Naura Filhaq Fadya, Fathurrahmah Nur Azizah, Keenar Naura Amadita Jovelin, Khalifatul Nur Hafazah, Larasati Sekar Pinuluh, Natalia Putri Anggraeni dan Qanita Shakila Navratilova. Dengan 4 pembimbing, Muslich, Ade, Ernawati dan Yulia.
Hari pertama, Gudep MI Kenongomulyo mengikuti pembukaan Pekan Madaris bersama dengan 1.410 peserta lainnya dari 78 Madrasah Ibtidaiyah se-Kabupaten Magetan yang dibuka secara resmi Kakanwil Kemenag Jawa Timur, Dr. Akhmad Sruji Bahtiar, M.Pd.I.
Dr. Akhmad Sruji Bahtiar, M.Pd.I. selaku pemimpin apel upacara pembukaan menyampaikan, Saya besar dan bisa berdiri di depan adik-adik karena Pramuka dan perkemahan seperti ini perlu dilestarikan sejak dini.Ia menambahkan, pramuka mengajarkan kedisiplinan, Tanggung Jawab, Kebersamaan, Patriotisme, dan Nasionalisme.
Kakanwil Kemenag Jawa Timur juga mengapresiasi penyelenggaran Pekan Madaris 2024 di Kabupaten Magetan dan secara resmi juga menyematkan tanda peserta dan menerbangkan burung merpati bersama dengan seluruh kepala madrasah menandai dimulainya perkemahan.
Pembukaan tersebut dihadiri juga Kankemenag Magetan, Taufiqqurahman, Ketua DPRD Magetan, Sujatno dan jajaran Forkopimca Kecamatan Karas.Pekan Madaris “Scout Camp” tahun 2024 ini mengusung tema “Rajut Kebersamaan Raih Asa dan Karya Menuju Madrasah Maju, Bermutu Mendunia”.
Disela-sela acara ada penampilan paduan tari yang kemudian dikelilingi beberapa siswa dengan membawa kembang api berasap warna-warni dan penampilan ribuan peserta yang memainkan seni bendera semaphore secara kolosal. [ja/mikn]